Apa yang Dimaksud dengan Port VPN?
Router Anda mirip dengan pelabuhan yang memiliki banyak pintu masuk dan keluar, dan memungkinkan data berharga untuk bergerak bebas masuk dan keluar dari jaringan Anda selama data tersebut diangkut dalam wadah yang sesuai dan membawa informasi identifikasi yang diperlukan. Agar lalu lintas terowongan dapat diaktifkan, jaringan pribadi virtual (VPN) menuntut agar port tertentu dibiarkan terbuka. Berikut ini adalah beberapa port tersebut, serta beberapa port yang sebaiknya Anda hindari.
Daftar isi
Apa yang dimaksud dengan nomor port?
Setiap perangkat yang terhubung ke internet memiliki alamat IP sendiri. Ada nomor port untuk menunjukkan bahwa hal yang berbeda terjadi di bawah setiap alamat. Singkatnya, perangkat lunak membutuhkan nomor port agar dapat menemukan data dan mengirimkannya ke alamat yang tepat. Ada nomor port yang unik untuk setiap operasi.
Sebagai contoh, nomor port untuk port protokol transfer file adalah 20. Perangkat lunak akan membaca nomor tersebut dan mencari tahu ke mana informasi tersebut harus dikirim. Kemudian akan mengirimkan informasi tersebut dalam perjalanan. VPN menggunakan port berapa?. Untuk membangun vpn dengan metode SSTP diperlukan sertifikat SSL di masing-masing perangkat. Komunikasi SSTP menggunakan TCP port 443 (SSL), sama hal nya seperti website yang secure (https).
Tanpa port, perangkat tidak akan dapat berkomunikasi satu sama lain melalui internet atau jaringan internal. Komunikasi VPN dengan protokol L2TP menggunakan UDP port 1701. Selain itu, protokol VPN yang sering digunakan yaitu:
- Internet Protocol Security (IPSec)
- Layer 2 Tunneling Protocol (L2TP)
- Point–to–Point Tunneling Protocol (PPTP)
- SSL VPN
- OpenVPN
- Secure Shell (SSH)
Port mana yang terbaik untuk VPN?
Agar koneksi VPN dapat bekerja di antara dua titik, router harus kompatibel dengan port VPN tertentu. Temukan nomor port Anda sendiri terlebih dahulu sehingga Anda bisa mengetahui cara mengindentifikasikannya. Sebelum Anda mempertimbangkan untuk mendaftar VPN, sebaiknya Anda memahami terlebih dahulu caranya. Ini berarti Anda perlu melihat ke dalam pengaturan router Anda dan memastikan bahwa port yang dibutuhkan VPN untuk bekerja terbuka. Setiap layanan VPN akan menggunakan protokol keamanan yang berbeda untuk membuat koneksi yang dienkripsi, dan setiap protokol membutuhkan VPN port yang berbeda untuk di buka.
Protokol OpenVPN digunakan oleh NordVPN. Karena protokol ini bersifat open source, para pengembang selalu mencari celah keamanan di dalamnya. Agar NordVPN dapat bekerja pada jaringan Anda, port 1194 UDP dan 443 TCP harus terbuka pada router Anda. Berikut ini adalah daftar protokol VPN yang aman, bersama dengan nomor port yang harus dapat diakses agar perangkat lunak dapat berfungsi dengan baik.
- Port PPTP VPN (Point-to-Point Tunneling Protocol) – Port TCP 1723
- Port 1701 TCP, 500 UDP, dan 4500 UDP digunakan untuk Layer Two Tunneling Protocol (L2TP)
- Port 500 UDP dan 4500 UDP digunakan untuk Internet Protocol Security (IPSec)
- Secure Socket Tunneling Protocol (SSTP)-TCP Port 443
- Port 1194 UDP dan 443 TCP digunakan oleh OpenVPN.
Apa itu port forwarding?
Port forwarding adalah cara untuk mengatur router dan port Anda sehingga Anda dapat terhubung ke perangkat atau mempercepat koneksi internet Anda. Port forwarding biasanya melibatkan pengalihan rute lalu lintas untuk mengatasi firewall pada router Anda. Ketika pengguna membuat aliran data yang bekerja tanpa perangkat lunak proteksi apa pun, mereka menempatkan diri mereka dalam banyak bahaya. Apabila VPN gagal connect, Anda cukup menggunakan port lainnya. Jika Anda masih tertarik, berikut ini adalah panduan untuk port forwarding. Port forwarding VPN sama sekali tidak berfungsi dengan NordVPN. Penerusan porta membutuhkan porta tertentu untuk dibuka. Sebaliknya, NordVPN menutup semua port yang tidak diperlukan untuk penjelajahan yang aman.
Port mana saja yang sebaiknya Anda hindari?
Tidak ada port VPN dan port VPN PPTP mikrotik yang bisa Anda yakini sepenuhnya aman. Ada berbagai macam port dan protokol yang menawarkan tingkat keamanan yang berbeda. Sebagian besar port untuk VPN yang sering digunakan akan memiliki langkah-langkah keamanan yang kuat. Lagi pula, produk kelas atas layak mendapatkan layanan kelas atas.
Tetapi risikonya menjadi jelas dengan cepat ketika seseorang menggunakan VPN gratis. VPN gratis mungkin mencoba menghemat uang dengan mengambil jalan pintas, yang biasanya berarti menggunakan protokol yang tidak seaman yang telah kita bicarakan sebelumnya. Jika VPN Anda menggunakan salah satu dari porta berikut ini, Anda mungkin ingin berpikir dua kali untuk membeli VPN berbayar.
- Port TCP 21
- Port TCP 23
- Port TCP/UDP 53
- Port TCP 80
- Port TCP 1080
- Port TCP 4444
Anda tidak bisa mengambil jalan pintas dalam hal keamanan dan privasi online Anda. Lakukan riset dan buat keputusan tentang layanan VPN mana yang akan digunakan berdasarkan apa yang telah Anda pelajari. NordVPN adalah VPN terbaik di dunia karena memiliki jangkauan yang tidak dapat dikalahkan. Dengan lebih dari 6500 server di lebih dari 111 negara, Anda tidak akan pernah jauh dari koneksi internet yang aman dan terlindungi.
Keamanan online dimulai dengan satu klik.
Tetap aman dengan VPN terkemuka di dunia